[Pojok Pulsa], Pertama Kali Memasak
Assalamualaikum sahabat blogger semua. Kali ini saya akan meulis artikel tentang pengalaman pertama saya memasak.
Di awal bulan Ramadahan ini kantong sudah kering, buat keperluan yang menunggak dan sedikit menabung untuk masa depan :-D cie cie... Saya baru di terima kerja menjadi desain grafis di salah satu perusahaan nail art di semarang. Kira-kira baru berjalan tiga bulan ini. Satu ruangan denganku ada Mbak Eny yaitu sekretaris kantor tapi lebih tepatnya dia mengerjakan pembukuan kantor. Sore itu waktu aku sedang sibuk browsing aku menemukan banyak sekali resep makanan pada salah satu blog kuliner indonesia. Puasa pertama yang sangat menggoda, dengan melihat menu takjil. Astagfirullah menggoda imanku saja :-D.
Dari belakang Mbak Eny mengagetiku
"Hayo batal ya baru puasa kok liat-liat makanan" katanya.
"Ah nggak mbak.. lagi pengen bisa masak nie, masak anak cewek nggak bisa masak, malu dong" kataku.
Waktu jam istirahat tiba mbak eny mengajaku pergi keluar kantor tidak biasanya, biasanya waktu istirahat di habiskan di dalam mushola atau tidak di teras pojok yang sangat adem ayem. ternyata Mbak Eny mengajakku ke pasar. Awalnya aku kaget. Setelah di tanya aku ingin masak apa aku mejawab tidak tahu. Tidak punya pengalaman sama sekali dengan memasak.
Lalu Mbak Eny membeli sayuran bahan sop dan juga tempe, katanya ini menu yang paling gampang untuk pemula yang ingin memasak. Bermodalkan dapur OB kantor aku dan Mbak Eny meminjam dapur itu untuk Mal Praktek memasak. Mbak Eny mengawasiku dan memantauku dalam meracik sayuran hingga tahap memberi bumbu. Keraguan muncul di benaku, aku kawatir tentang rasanya apakah sama seperti layaknya sop pada umumnya? aku pasrah saja menanti menikmati nanti selepas buka puasa. Ternyata asyik ya memasak, kenapa baru hari ini aku berminat untuk memasak ? padahal memasak sangat mengasyikan. heheheheheee....
Bedug Magrib sudah di ketuk adzan pun berkumandang. Tak sabar rasanya aku menikmati sop pertamaku dan tempe gorenganku yang sangat perdana.
1
2
3
Astagfirullahaladzim..... tak ku sangka ternyata rasa sop ada yang seperti ini, sangat manis sekali tanpa ada rasa lain. Ternyata aku menambahkan gula halus yang kusangka garam saudara-saudara. Dengan penuh menyesal aku terpaksa menikmati sop itu karena itulah hasil karyaku memasak pertama kali. Tapi berbeda dengan rasa tempenya yang lumayan enak sih walau agak gosong sebelah karena aku lupa membaliknya hehehe :-).
Hari kedua aku mencoba untuk memasak lagi. Kali ini aku memakai dapur kos yang biasanya cuma aku jadikan daput masak mie instan. Masih dengan percobaan masak sayur sop. Kali ini aku tidak mau gagal, alih-alih tidak mau gagal aku berfikir untuk menelepon Mama aja. hehehehee :-D.
"Assalamualaikum , Halo Mah,lagi ngapain ? Mah kakak mau nyoba masak sayur sop. tapi tolong beri aba-abanya ya mah kapan aku harus masukin bumbu-bumbu biar tidak salah."
kataku.
"Waalaikumsalah Kak, emangnya Kakak ada buak bersama ? kenapa kok sayur sop sih Kak gampang banget. Terus semua bahan sudah siap belum?"
"Udah Mah, udah Kakak racik juga, tinggal Mama aba-aba aja ya?" jawabku.
hampir limabelas menit berlalu, walau sambil setengah mengejek tumbek aku masak Mama sampai heran. Nah karena aku berfikir akan lebih seger kalau sop pakai balungan. Jadi aku membeli beberapa ceker ayam untuk penyedapnya. Tapi...???? Oh NO.. Oh NO...NO..Nooooo...!!!!!!!
Pulsaku habis saudara-saudara :-( so sad.. aku menunggu Mama berharap telpon balik, setelah hampir lima menit berlalu tanpa kusadari sayur sop ku kering, kuahnya habis karena terlalu lama diatas kompor.
"Ya Allah, kok jadi gini sih? kok jadi nggak ada kuahnya? terus gimana nie? hiks" aku merengek kecewa, sangat kecewa.
itu pengalaman saya memasak pertama kali. tapi saya tidak kapok untuk mencoba lagi memasak. "BISA KARENA TERBIASA" ya itulah MOTTO ku... Selamat menjalankan ibadah puasa ya Sobat semua.
Wasalam.
Di awal bulan Ramadahan ini kantong sudah kering, buat keperluan yang menunggak dan sedikit menabung untuk masa depan :-D cie cie... Saya baru di terima kerja menjadi desain grafis di salah satu perusahaan nail art di semarang. Kira-kira baru berjalan tiga bulan ini. Satu ruangan denganku ada Mbak Eny yaitu sekretaris kantor tapi lebih tepatnya dia mengerjakan pembukuan kantor. Sore itu waktu aku sedang sibuk browsing aku menemukan banyak sekali resep makanan pada salah satu blog kuliner indonesia. Puasa pertama yang sangat menggoda, dengan melihat menu takjil. Astagfirullah menggoda imanku saja :-D.
Dari belakang Mbak Eny mengagetiku
"Hayo batal ya baru puasa kok liat-liat makanan" katanya.
"Ah nggak mbak.. lagi pengen bisa masak nie, masak anak cewek nggak bisa masak, malu dong" kataku.
Waktu jam istirahat tiba mbak eny mengajaku pergi keluar kantor tidak biasanya, biasanya waktu istirahat di habiskan di dalam mushola atau tidak di teras pojok yang sangat adem ayem. ternyata Mbak Eny mengajakku ke pasar. Awalnya aku kaget. Setelah di tanya aku ingin masak apa aku mejawab tidak tahu. Tidak punya pengalaman sama sekali dengan memasak.
Lalu Mbak Eny membeli sayuran bahan sop dan juga tempe, katanya ini menu yang paling gampang untuk pemula yang ingin memasak. Bermodalkan dapur OB kantor aku dan Mbak Eny meminjam dapur itu untuk Mal Praktek memasak. Mbak Eny mengawasiku dan memantauku dalam meracik sayuran hingga tahap memberi bumbu. Keraguan muncul di benaku, aku kawatir tentang rasanya apakah sama seperti layaknya sop pada umumnya? aku pasrah saja menanti menikmati nanti selepas buka puasa. Ternyata asyik ya memasak, kenapa baru hari ini aku berminat untuk memasak ? padahal memasak sangat mengasyikan. heheheheheee....
Bedug Magrib sudah di ketuk adzan pun berkumandang. Tak sabar rasanya aku menikmati sop pertamaku dan tempe gorenganku yang sangat perdana.
1
2
3
Astagfirullahaladzim..... tak ku sangka ternyata rasa sop ada yang seperti ini, sangat manis sekali tanpa ada rasa lain. Ternyata aku menambahkan gula halus yang kusangka garam saudara-saudara. Dengan penuh menyesal aku terpaksa menikmati sop itu karena itulah hasil karyaku memasak pertama kali. Tapi berbeda dengan rasa tempenya yang lumayan enak sih walau agak gosong sebelah karena aku lupa membaliknya hehehe :-).
Hari kedua aku mencoba untuk memasak lagi. Kali ini aku memakai dapur kos yang biasanya cuma aku jadikan daput masak mie instan. Masih dengan percobaan masak sayur sop. Kali ini aku tidak mau gagal, alih-alih tidak mau gagal aku berfikir untuk menelepon Mama aja. hehehehee :-D.
"Assalamualaikum , Halo Mah,lagi ngapain ? Mah kakak mau nyoba masak sayur sop. tapi tolong beri aba-abanya ya mah kapan aku harus masukin bumbu-bumbu biar tidak salah."
kataku.
"Waalaikumsalah Kak, emangnya Kakak ada buak bersama ? kenapa kok sayur sop sih Kak gampang banget. Terus semua bahan sudah siap belum?"
"Udah Mah, udah Kakak racik juga, tinggal Mama aba-aba aja ya?" jawabku.
hampir limabelas menit berlalu, walau sambil setengah mengejek tumbek aku masak Mama sampai heran. Nah karena aku berfikir akan lebih seger kalau sop pakai balungan. Jadi aku membeli beberapa ceker ayam untuk penyedapnya. Tapi...???? Oh NO.. Oh NO...NO..Nooooo...!!!!!!!
Pulsaku habis saudara-saudara :-( so sad.. aku menunggu Mama berharap telpon balik, setelah hampir lima menit berlalu tanpa kusadari sayur sop ku kering, kuahnya habis karena terlalu lama diatas kompor.
"Ya Allah, kok jadi gini sih? kok jadi nggak ada kuahnya? terus gimana nie? hiks" aku merengek kecewa, sangat kecewa.
itu pengalaman saya memasak pertama kali. tapi saya tidak kapok untuk mencoba lagi memasak. "BISA KARENA TERBIASA" ya itulah MOTTO ku... Selamat menjalankan ibadah puasa ya Sobat semua.
Wasalam.
Postingan ini dalam rangka Lomba Blog Pojok Pulsa:
Mau Pulsa Gratis? Follow: @pojoktweet | Facebook Page Pojok Pulsa | Pojok Pulsa Google Plus Page
wa'alaikum salam warrohmatullohi wabarrokatuh
ReplyDeletewuihh keren jago design grafis. Semoga pekerjaannya semakin memberikan jalan kebaikan dan kemanfaatan, dengan karir yang makin moncer.
Kalo masak keasinan, kata orang tua ditempatku katanya yang bersangkutan pingin merit. Lha kalo sopnya kemanisan, terus apa hhh
aku juga jago masak loh
ReplyDeletetapi masak mie instan doang..
aku masak nasi goreng pertama kali tanpa garam loh... :D
ReplyDeletega enak rasanya :|
Pandanglah sesuatu juga dari sudut pandang orang lain, jika itu menyakitkan hatimu, sangat mungkin itu juga menyakiti orang lain itu juga,semangat pagi kawan - kawanku :) selamat beraktivitas....
ReplyDelete@Hzndi : iyap.. sialhkan menghubungi saya Via FB mas.. barang kali bisa sharing ya tentang memasak :-D
ReplyDelete.
@Djangan Pakies : wah wah ini bukan cuma asin tapi manis mas :-D minta apa tuh ?
.
@Rawins : aku mah juga bisa atuh kang :-) kalo kepepet :-D
@r10 : ya itu kau kasi tempe.. biar ada garamnya.. :-D
ReplyDelete.
@vheytha : ? hem ? maksudnya ?
wa'alaikum salam..
ReplyDeletewah pandai juga memasaknya..
I like it.. :)
kesuksesan para juru masak terkenal..dimulai setelah mereka mengalami beberapa kali kegagalan dalam hal masak memasak..tetap semangat..dan semoga menang lomba ya :)
ReplyDeletewaw,,
ReplyDeleteaku juga bisa masak lho,,
masak air,..
:D
@lukman : apanya yang pandai ? aku gagal total ahahaha..
ReplyDelete.
@blogs : yups.. 1000% bener.. gag patah semangat deh Gan ..:-D
.
@san sinichi : ahahhaaa aku masak air sop aja habis kak :-D
salam kenalan,
ReplyDeletebiasa la kan kalau memasak kali pertama.. bezanya sebelum saya memasak kali pertama dulu ayah dah ajar memasak dan dah selalu tengok mak memasak. jadi taklah rasa macam sukar sangat.. sekarang dah kawin lagi suka memasak di rumah walau pun bukan sedap sangat..tapi rasa seronok..
saya pun suka tempe goreng..tapi kalau di sini saya gaul dengan garam kunyit..ayah saya dari rumpun jawa..jadi dia suka buat pecel tempe. tapi kalau cicah dengan sambal kicap pun dah sedap sangat..
jangan putus asa ya..
:-) oke mantap... akan selalu saya coba dan coba biar rasanya ciamik.. ;-D
ReplyDeleteWah pinter bgt mba yg satu ini, nice :D
ReplyDeletesalam kenal ya mba,, aku jga pinter masak hehehh
ReplyDeleteoya masak apa ? hehehegs.. salam kenal juga ya
ReplyDelete